Alif berlari ke luar rumah. Ia mengajak Kak Ulfa. Kak Ulfa penasaran. Rupanya Alif menunjukkan warna-warni pelangi yang indah. Kak Ulfa mengingatkan Alif untuk mengucap Subhanallah jika kita melihat keindahan alam. Subhanallah diucapkan bila kita dalam keadaan apa saja ya ?
Rahma sudah lama menabung dari uang jajannya untuk beli mainan. Awalnya Rahma keberatan, saat kak Zaki datang memintanya untuk ikut donasi santunan anak yatim. Kata Umi, bersedekah itu tidak bikin kita miskin. Karena sedekah yang ikhlas itu akan menambah pahala dan keberkahan. Rahma baru mengerti, saat Umi menuturkan kisah tiga orang yang diuji Allah dengan sedekah. Hanya satu orang yang lulus …
Umar dan nadia sibuk membantu Umi menyiapkan bingkisan untuk dibagi-bagikan. Awalnya, mereka sempat enggan dan bermalas-malasan, tapi cerita Umi membuat keduanya berubah. Nah, apa yang terjadi dengan mereka ya? Kira-kira, apa ya yang Umi ceritakan sehingga mereka sukarela membantu Umi. Tunggu apalagi, yuk kita simak ceritanya. Semoga kalian bisa mengambil hikmahnya!
Zahra awalnya kesal melihat kucing kampung yang masukrumah, bahkan ingin mengusirnya. Tapi Fadil justru bersikap sebaliknya. Fadil tidak tega melihat kucing lapar yang datang meminta makan. Kata Fadil, memberi makan kepada binatang itu berpahala. Zahra pun mulai mengerti. Apalagi setelah dia mendengar cerita Umi tentang kisah pria pendosa yang diampuni Allah hanya karena memberi minum anjing ya…
Ahmad kena tegur Umi gara-gara keasyikan main game, padahal sudah waktunya mengaji sore bareng Amira. Tunggu, rupanya Umi punya cerita menarik tentang sahabat Nabi bernama Usaid bin Hudhair yang melihat cahaya berkilauan. Wah, bagaimana ceritanya ya? Rupanya, ada malaikat yang turun dari langit untuk mendengarkan bacaan Al-Qur'annya. Yuk, Kita ikuti ceritanya!